Cara Menggunakan e-ID BPJS Kesehatan

contoh e-ID BPJS


BPJS telah meluncurkan e-ID agar pelayanan kepersertaan BPJS semakin mudah. E-ID ini dapat diperoleh saat melakukan pendaftaran secara online sehingga tidak perlu lagi seperti pada pendaftaraan kepesertaan BPJS yang manual. Dengan pendaftaran secara online ini maka peserta BPJS dapat mencetak Kartu BPJS kesehatan secara mandiri. Lalu apa saja manfaat e-ID BPJS ini dan bagiamana Cara Menggunakan e-ID BPJStersebut ?

Berikut penjelasannya penjelasannya termasuk Cara Menggunakan e-ID BPJS

Apa bedanya e-ID dengan kartu BPJS Kesehatan yang biasa? Sebenarnya tidak ada perbedaan bila dilihat dari fungsi e-ID maupun kartu BPJS Kesehatan yang biasa keduanya bias dipakai dalam mengakses layanan kesehatan di fasilitas kesehatan. Kartu e-ID ini sama sahnya, sama validnya, dengan kartu BPJS Kesehatan yang biasa. Kartu e-ID juga bisa dicetak dengan tinta hitam saja (tidak harus berwarna) di kertas HVS/A4 biasa. 

Dapatkah saya menukar e-ID dengan Kartu BPJS Kesehatan yang biasa? Tentu saja hal tersebut bisa, akan tetapi tidak harus dilakukan karena fungsi dan manfaatnya e-ID sama bila dibandingkan kartu BPJS Kesehatan yang biasa. Tetapi bila anda tetap ingin menukarnya silahkan untuk mendatangi Kantor Cabang BPJS Kesehatan terdekat. 

Bagaimana cara menggunakan e-ID untuk berobat? Cara penggunaannya cukup mudah cukup tunjukkan print e-ID dan identitas diri lainnya seperti KTP saat ingin mendapatkan pelayanan kesehatan di berbagai fasilitas kesehatan.

Bagaimana jika saya salah mengisikan data pada saat melakukan pendaftaran online? Bisakah saya mengubah data yang sudah saya isikan? Apabila ada kesalahan saat mengisi data online segeralah mengurusnya di kantor BPJS terdekat. Perbaikan atas kesalahan saat melakukan input data online hanya bisa dilakukan dikantor BPJS. Sebagai data pendukung bawalah fotocopy KTP, fotocopy Kartu Keluarga, dan pasfoto ukuran 3×4 dua lembar ketika mendatangi Kantor BPJS Kesehatan cabang terdekat. 

Mengapa PDF berisi e-ID saya kosong? Terkait hal tersebut, kemungkinan besar terdapat data tentang fasilitas kesehatan yang belum diisi lengkap, seperti lokasi fasilitas kesehatan tingkat pertama, dokter keluarga, dan atau nama dokter gigi (jika Anda memilih dokter keluarga sebagai fasilitas kesehatan tingkat pertama). Pleh sebab itu kami sarankan untuk segera mendatangi Kantor BPJS Kesehatan cabang terdekat untuk melengkapi data dan mencetak e-ID Anda, sebab seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, perubahan data peserta hanya dapat dilakukan di Kantor Cabang BPJS Kesehatan. 

Mengapa link aktivasi saya di folder spam tidak dapat diklik? Mohon agar email tersebut Anda dipindahkan ke folder inbox terlebih dahulu, kemudian klik refresh, dan klik kembali link tersebut. 

Demi kemudahan dan kelancaran mengurus pendaftaran online dan mencetak e-ID dihimbau agar setiap calon peserta BPJS Kesehatan selalu mengecek ulang data yang dicantumkan dalam formulir pendaftaran online, sebab kesalahan pengisian data dapat menyebabkan kekeliruan e-ID yang akan Anda cetak. Kartu e-ID bisa Anda cetak jika Anda telah melakukan pembayaran pertama di bank yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, seperti Bank Mandiri, BRI, atau BNI. Seperti halnya kartu BPJS Kesehatan yang biasa, kartu e-ID dapat Anda pergunakan pada hari yang sama setelah dicetak.Demikian
cara penggunaan e-ID BPJS. Semoga bermanfaat. [source : kesehatan.kompasiana.com/]